Berada jauh dari Indonesia bukan alasan untuk melupakan Tatar Galuh Ciamis, tanah kelahiran yang selalu dibanggakan. Ada lirik lagu 'Tanah Air' ciptaan Ibu Sud yang sangat tepat menggambarkan situasi batin seperti ini:
Walaupun banyak negeri kujalani
yang masyhur permai dikata orang
Tetapi kampung dan rumahku
Di sanalah ku merasa senang
Tanahku tak kulupakan
Engkau kubanggakan
Hal sama dirasakan oleh dr. Indra Justian, Sp.An, salah seorang staf Bagian Anestesi RSUD Ciamis. Dokter kelahiran Ciamis yang sedang berada di Valencia, Spanyol, ini terap ingat pada 'lembur matuh' Ciamis. Lebih spesifik lagi, ia bahkan tetap menunjukkan dukungan penuhnya bagi klub kebanggaan Ciamis, PSGC.
Meski prestasi PSGC sempat mengalami penurunan yang mengkhawatirkan para fans di laga-laga sebelumnya, dr. Indra yang akrab pula dipanggil Kang Ijus, tetap membawa syal beridentitas PSGC dan mengangkatnya penuh kebanggaan. Baginya, loyalitas dukungan tak luntur hanya karena sebatas hitungan menang-kalah, sebab PSGC sudah membawa identitas.
Penyuka olahraga motor trail yang berdomisili di Cibitung ini juga mengaku tetap mengusahakan menonton pertandingan PSGC, para suporter biasa menyebutnya 'PSGC day', jika tak ada jadwal bertugas.
"Ikut nonton, kalau tidak ada jadwal operasi," tutur ayah dua anak tersebut.
Kang Ijus berharap PSGC terus meningkatkan diri dan menunjukkan performa terbaik. Meski sedang berada 'jauh ti lembur' ia tetap mendukung penuh klub kebanggaan Ciamis tersebut.
Foto: Eksklusif/dok. pribadi
Teks: @ciamis.info
Tidak ada komentar:
Posting Komentar