Kondisi cuaca di wilayah Ciamis yang kerap diguyur hujan akhir-akhir ini, tak menyurutkan antusias masyarakat untuk tetap menghadiri pelaksanaan kegiatan keagamaan di wilayahnya. Terlebih, kegiatan dengan tatap muka langsung sempat dihentikan untuk waktu yang cukup lama, karena adanya pandemi dan PPKM.
Kini, masyarakat sudah mulai diberi kesempatan untuk melaksanakan kegiatan keagamaan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Saat kegiatan ini dimulai pada saat pelaksanaan peringatan Hari Santri Nasional, tampak bahwa antusias masyarakat Ciamis begitu besar.
Bupati Ciamis Dr. H. Herdiat Sunarya turut hadir langsung ke lokasi pelaksanaan Gema Sholawat dan Tabligh Akbar dalam rangka Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diadakan di Alun-alun Desa Bojongmengger, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, hari Sabtu (13 November 2021) mulai pukul 19.00 WIB hingga selesai.
Kegiatan yang dihadiri ribuan santri dan masyarakat umum tersebut, menghadirkan Habib Agil bin Husain Al Kaff (pimpinan Majelis Nurul Musthofa Pangandaran), KH Muhammad Yamin Alkasah (Aang Wabarik Patimuan), dan qori Ustaz Subhan Zen Arrasyid, serta Hadroh Al-Azwar dari Banjarsari.
Kegiatan yang merupakan hasil kerjasama berbagai pihak ini berlangsung dengan lancar dan memperoleh sambutan yang baik dari masyarakat. Setelah mengikuti acara hingga usai, jamaah kembali ke tempat masing-masing dengan tertib.
Peringatan maulid nabi yang populer disebut muludan di Ciamis, masih terus berlangsung di beberapa tempat. Selain mengadakan pengajian, sholawatan, atau tabligh akbar, terdapat pula warga masyarakat yang mengadakan kegiatan khas seperti pawai oncor (obor) di malam hari untuk menyemarakkan suasana muludan. Kegiatan ini biasanya diikuti oleh kaum muda dan anak-anak, sehingga sekaligus merupakan bagian dari pendidikan keagamaan bagi generasi muda.
Kegiatan-kegiatan tersebut terus mendapatkan perhatian dari pihak pemerintah dan pemangku kebijakan, mengingat penanganan pandemi masih terus berlangsung, tetapi di sisi lain pemerintah juga menganggap pembinaan keagamaan memiliki peran penting dalam pembangunan.
Foto: @deni_badroy
Editor: @ciamisnulis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar