Warga di kawasan Desa Cimari, Kecamatan Cikoneng, dan para pelintas jalur Ciamis-Tasikmalaya dikejutkan oleh penemuan dua orang korban kecelakaan lalu lintas yang berada di saluran air (got) di dekat Kantor Pelayanan PLN Cimari, pada hari Rabu (27/7/2022) pagi, sekitar pukul 5.15 WIB.
Kedua korban yang berboncengan menggunakan sepeda motor Honda Beat hitam bernopol Z 2002 TP diduga kehilangan kendali di lokasi tersebut pada saat sedang melaju ke arah Ciamis, dan mengalami kecelakaan tunggal dalam posisi terperosok ke dalam saluran air. Tidak tampak tanda-tanda tabrakan, dan kondisi jalan di tempat kejadian laka tersebut cukup mulus, dengan aspal hotmix yang masih baru.
Kejadian ini menjadi perhatian warga sekitar, tetapi tidak sampai menimbulkan kemacetan lalu-lintas. Salma, salah seorang warga setempat, menyebut seorang korban meninggal dunia di tempat, sedangkan satu orang lagi dalam kondisi tak sadarkan diri dan kritis.
Petugas kepolisian sudah hadir di lokasi kejadian untuk menangani kejadian dan pada sekitar pukul 6.15 WIB korban mendapat penanganan lebih lanjut dan dibawa ke RSUD Ciamis.
“Kecelakaan terjadi pada saat orang-orang sedang mulai ramai pergi ke pasar,” tuturnya pada CIAMIS.info.
Sementara itu, warga Dusun Cimari Wetan Andry Maulana menyebut, dirinya sedang menyeduh kopi saat mendengar suara teriakan tetangga tentang adanya penemuan mayat. Ia dan warga sekitar bergegas ke lokasi kejadian tersebut.
Saat ditemukan, baik kedua korban maupun kendaraannya berada di saluran air. Salah satu korban bahkan posisinya tertindih dan warga kemudian segera melakukan evakuasi pada korban dan kendaraan. Korban yang meninggal diduga akibat benturan kepala pada tembok (terlihat ada bekasnya), sehingga menimbulkan luka dan mengeluarkan banyak banyak darah.
“Penyebab pasti kecelakaan belum diketahui, tetapi sudah ditangani oleh pihak berwajib. Dugaan sementara, ini kecelakaan tunggal karena tidak ada tanda terjadi tabrakan di lokasi kecelakaan tersebut,” imbuhnya.
Ia menduga, kecelakaan ini terjadi pada sekitar pukul 3 atau 4 pagi, tetapi karena lokasi kejadian yang cukup gelap dan korban berada di saluran air, sehingga terlambat diketahui oleh warga setempat maupun para pelintas di Jalan Raya Ciamis-Tasikmalaya.
Ditambahkannya pula, kejadian kecelakaan di jalur Cimari sudah cukup sering terjadi, terlebih sesudah proyek pengaspalan lapisan hotmix baru selesai dikerjakan. Dirinya berharap para pengendara tetap menjaga kecepatan kendaraan, dan mengendarai dengan aman, demi keselamatan bersama.
Kontributor: @andry_maulana33, @slmaaa.aaa__
Editor: @ciamisnulis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar