Di tengah-tengah turunnya hujan deras dan meluapnya air sungai pada hari Jumat (7/10 /2022) sekitar pukul 15.00 WIB, warga Dusun Tengah, Cihaurbeuti, Ciamis, dan para pengguna jalan dikagetkan oleh penemuan satu unit motor tanpa pengemudi, dengan posisi tertahan bagian tembok di pinggir jalan.
Warga menduga ada seorang pemotor yang sedang melintas di jalan tersebut, pada saat berada di Jembatan Pasirdalem yang airnya meluap, telah terseret arus hingga kehilangan kendali, dan akhirnya terbawa ke pinggir, lalu masuk ke aliran sungai yang deras.
Kejadian mengenaskan ini menarik perhatian warga sekitar dan para pengendara yang sedang melintas. Sejauh ini belum didapat keterangan lebih lanjut identitas pengendara yang hanyut terbawa arus, tetapi sudah ada petugas kepolisian dan dinas/instansi terlkait di lokasi kejadian.
Arus lalu lintas sempat ditutup untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dan untuk memperlancar proses pencarian terhadap korban.
Sementara itu, beredar himbauan bagi siapa saja yang mengenal atau tahu pengendara sepeda motor Honda Beat merah dengan nopol Z 6528 KX, dapat segera menghubungi pihak kepolisian.
Pukul 18.29 WIB terdapat info baru yang masuk dan menyebut bahwa helm ditemukan di kolam warga, sekitar 600 meter dari lokasi kejadian.
Jumat malam upaya pencarian terpaksa dihentikan dan dilanjutkan pada hari Sabtu (8/10/2022) dengan melibatkan petugas dari BPBD Ciamis, Basarnas, PMI, TNI-Polri, dan relawan. Sesuai prosedur, proses SAR akan dilakukan selama 7 hari. Area pencarian pun diperlebar dengan mengikuti arus sungai Cibuyut hingga ke Sungai Citanduy.
Diperoleh pula keterangan, korban bernama Endang Setiawan (50 th), seorang pedagang asal Cihaurbeuti Ciamis, yang kini berdomisili di RT 03 RW 02 Desa Sukahening, Kecamatan Sukahening, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Pihak keluarga sudah menghubungi Polsek Cihaurbeuti, setelah menerima kabar ditemukannya motor korban.
Rabu (12/10/2022) pukul 17.41 WIB, warganet Ari Ibrahim (@boworock07) mengirim info yang belum terkonfirmasi bahwa korban sudah ditemukan di dearah Leuwikeris. Menurut keterangan, jenazah ini sudah dikenali pihak keluarga dari cincin yang dipakainya.
Pukul 17.52 WIB, Detik.com mengabarkan, jenazah korban ditemukan oleh seorang pemancing di wilayah Desa Ancol Kecamatan Cineam Kabupaten Tasikmalaya. Posisi jenazah sebagian tubuhnya terkubur pasir, dan baru terlihat saat ini karena permukaan air mulai surut, setelah beberapa waktu kemarin tinggi.
Jika menilik lokasi penemuan jenazah, @sarjeramseribu, pegiat pencarian dan penyelamatan yang sering terlibat dalam operasi SAR, menyebut jarak antara titik hilang korban dan titik penemuan berkisar 40 kilometer jauhnya.
Editor: @ciamisnulis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar