Seorang ibu dan anak yang merupakan warga RT 03 RW 06 Dusun Rawasari, Desa Mulyasari, Kecamatan Jatinagara, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, dikabarkan menghilang sejak hari Selasa (29/8/2023) sekitar pukul 14.00 WIB.
Menghilangnya kedua warga tersebut, yakni Y dan anaknya, menurut keterangan warga diduga usai dijemput seseorang menggunakan sepeda motor dan kemudian ketiganya pergi bersama-sama. Hingga kini, pihak keluarga terus berupaya mencari keberadaan Yanti dan anaknya.
Nanang, suami Y, telah melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian, baik di tingkat polsek maupun polres, untuk mendapat bantuan pencarian. Sempat menunggu waktu 24 jam, akhirnya sang suami mengizinkan para kerabat dan teman untuk membantu menyebarluaskan berita hilangnya istri dan anaknya melalui jejaring media sosial.
Nanang berharap, siapapun yang melihat atau menemukan keberadaan istri dan anaknya untuk membantu melaporkan kepada pihak berwenang atau menghubunginya melalui nomor pribadinya.
Usai kabar menghilangnya ibu dan anak ini menyebar, cukup banyak pihak yang menghubungi @ciamis.info untuk membantu pencarian. Pihak keluarga bahkan mempersilakan disebar di grup-grup Cirebon, Banjarsari dan lainnya.
Kabar terkini, berdasarkan penuturan Nanang kepada CIAMIS.info, pada hari Jumat (1/9/2023) pukul 13.00 WIB, keberadaan istrinya sudah diketahui berada di Yogyakarta, dan tinggal dijemput.
"Sudah (ada kabar), sekarang mau dijemput ke Jogja," ucapnya.
Dengan telah ditemukannya istri dan anaknya, proses pencarian terhadap ibu-anak yang menghilang tersebut diharapkan segera berakhir dengan baik, dan keluarganya dapat berkumpul lagi.
Atas dasar pertimbangan kemanusiaan dan melindungi hak anak, CIAMIS.info memutuskan untuk menyamarkan wajah dan identitas kedua warga yang dikabarkan menghilang.
Update: Sabtu (2/9/2023) pukul 18.34 WIB, CIAMIS.info mendapatkan konfirmasi bahwa Y dan anaknya sudah kembali ke Ciamis, setelah dijemput di Yogyakarta. Pihak keluarga mengucapkan terima kasih atas bantuan semua pihak dalam pencarian, dan sekaligus memohon maaf atas kerepotan yang mungkin timbul akibat adanya kejadian ini.
Kontributor: @andri_ocess
Tidak ada komentar:
Posting Komentar